Bersihkan Hati

Pada hari senin, 28 April 2014 seperti biasa diadakan upacara pengibaran bendera yang merupakan agenda rutin di SMP Negeri 3 Muntok. Sebagai petugas upacara merupakan perwakilan dari kelas VII D dan selaku Pembina upacara Bapak Darmi, S.Pd Eko.

Upacara hari ini merupakan upacara terakhir bagi kelas IX di SMP Negeri 3 Muntok karena senin depan akan menghadapi Ujian Nasional tahun 2014. Ada beberapa hal yang sangat penting yang akan disampaikan oleh Pembina upacara pada pagi hari ini. Pak Darmi selaku Pembina upacara menyampaikan sebuah kalimat “Anda dengar Anda lihat Anda kerjakan Anda mengerti”. Pertama, dari jauh-jauh hari kita sudah dipersiapkan penilaian Adipura untuk itu kita sebagi siswa yang baik, warga Negara yang baik, masyarakat yang baik harus mengikuti program ini. Dengan cara senantiasa menjaga kebersihan dalam lingkungan SMP negeri 3 Muntok. Mulai dari kebersihan kelas, kebersihan badan dan yang terpenting adalah kebersihan hati. Hari sabtu yang lalu sudah dijelaskan, fungsikan hati itu sebagaimana mestinya untuk hal-hal yang positif. Karena semua kuncinya dari hati. Dengan hati kita bisa berbuat, beramal, bertindak maupun berniat.

Jika ingin bercita-cita menjadi yang terbaik maka hati yang harus dibersihkan. Siswa/siswi kelas IX seminggu lagi akan menempuh Ujian Nasional. Kalau kita tidak membersihkan hati kita dari sifat-sifat yang kotor, iri, dengki, perasaan acuh tak acuh maka kita tidak akan berhasil. Jangan gara-gara empat hari Ujian Nasional mengorbankan waktu setelah tiga tahun sekolah di SMP Negeri 3 Muntok. Untuk itulah, mari kita berusaha dan berdoa supaya sukses dengan baik. 

Beralih ke penilaian Adipura, sebenarnya dari sebulan yang lalu kita sudah mempersiapkan agar sekolah kita tetap bersih tapi kebiasaan kita selalu mempunyai kebiasaan jelek karena hati kita kotor. Sudah diingatkan hari sabtu yang lalu, pada pagi hari untuk menjaga kebersihan dan setelah istirahat pertama sudah berserakan sampah dimana-mana. Ini penyebabnya karena hati kita kotor. Terutama kelas VII, VIII dan IX, pasangkan telinga dan bersihkan hatinya. Kalau hati tidak bersih maka kita tidak akan berhasil. Sebab mulai dari para guru yang tidak ikhlas, jikalau guru tidak ikhlas maka ilmu yang didapat tidak mendapat berkah. Sama seperti orang tua dirumah, jika orang tua dirumah tidak ikhlas maka hidup kita menjadi tidak karuan. Memang hal ini terlihat sepele.

Kedua, untuk kelas IX Pembina Upacara bertanya “Apakah sudah siap dalam Ujian Nasional?” Serentak siswa/siswi kelas IX menjawab “sudah.” Lantas Pembina upacara berkata “dimulut memang berkata siap dan semua siap tapi ucapannya tidak dari hati dan dalam hati aku tidak belajar apa-apa”. Untuk itu Pak Darmi selaku Pembina upacara sangat mengharapkan Tolong Bersihkan Hati Kalau Ingin Sukses.

Tryout oh Tryout Jilid II

Pelaksanaan tryout ke-4 (empat) khusus bagi siswa/siswi SMP kelas 9 sekabupaten Bangka Barat yang telah dilaksanakan selama dua hari (senin-selasa) 21-22 April 2014 merupakan subsidi PT. Timah Tbk bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka Barat dan Penerbit Erlangga Perwakilan Bangka Belitung.

Tryout merupakan usaha untuk melihat dan memprediksi soal-soal dan sampai dimana kemampuan seseorang dalam menuntaskan suatu tes (ujian) hingga mencapai nilai yang sangat memuaskan. 

Sayangnya, kegiatan Tryout ke-4 ini kurang mendapatkan antusias yang tinggi dikalangan siswa/siswi kelas 9 di SMP Negeri 3 Muntok. jika dilihat dan dicermati kegiatan ini hanya dianggap sekedarnya saja. Padahal kalau melihat keluar daerah bahkan di pulau jawa, siswa/siswi yang akan menempuh Ujian Nasional berlomba-lomba mengejar pelaksanaan tryout bahkan sampai membayar puluhan ribu untuk dapat mengikuti dan mengetahui kemampuannya. bahkan masih ada siswa/siswi yang masih kurang teliti dalam pengisian biodata pada lembar jawaban komputer (LJK) sehingga ada beberapa kolom yang kosong dan belum dibulathitamkan. semoga hal seperi ini tidak lagi terjadi pada saat Ujian Nasional (UN) pada tanggal 5-8 Mei 2014 mendatang. 

Niat yang ikhlas untuk lulus dengan nilai yang sangat memuaskan dengan belajar giat dan tekun. Alangkah bahagianya orang tua jika melihat anak-anaknya lulus dengan nilai yang sangat memuaskan pada saat pengambilan amplop kelulusan 14 Juni 2014 nanti. jadi "Bahagiakanlah Orang Tuamu Dengan Kelulusanmu."  

Habis Manis Sepah Dibuang

Pada hari senin, 14 April 2014 seperti biasa diadakan upacara pengibaran bendera yang merupaka agenda rutin di SMP Negeri 3 Muntok. Sebagai petugas upacara merupakan perwakilan dari kelas VII C dan selaku Pembina upacara Bapak Suparno, S.Pd 

Dalam amanatnya Pak Suparno yang biasa dipanggil Sir Arno menyampaikan bahwa Ada tiga poin yang akan disampaikan pada upacara hari ini , Pertama petugas upacara bendera sangat bagus Cuma minusnya kelengkapan untuk penutup kepala atau topi yang belum kompak. Untuk yang berikutnya tolong dilengkapi lagi.

Kedua, Mengenai adipura, dalam amanatnya Sir Arno mangatakan mengapa setiap ada penilaian adipura siswa selalu disibukkan dengan menjaga kebersihan. Jikalau  setiap hari kita selalu menjaga kebersihan. Kalau kita setiap hari menjaga kebersihan maka dirasa tidak perlu lagi Pak darmi selaku Pembina 7K, Pak masrul selaku wakasek kurikulum maupun Pak yofi selaku wakasek kesiswaan memperingatkan para siswa untuk selalu membuang sampah pada tempatnya.  Apalagi kalau hari sabtu, pada saat istirahat pertama dan kedua. Seringkali menemukan tempat sampah, tempat sampahnya bukan berupa tong sampah tapi ada diantara Laboratorium bahasa dan kelas VIII C, bukan kelas VIII C yang makan disitu tetapi siswa kelas IX yang didominasi perempuan yang makan disitu. Bahkan terkadang mangkok/piring untuk makanan masih berserakan dan ditinggal di situ padahal kantin sudah disediakan sebesar itu. Dimana hati nurani kita sebagai siswa ibaratnya “Habis Manis Sepah Dibuang” dimana mangkok yang sudah digunakan ditinggalkan begitu saja. Seharusnya kalau sudah digunakan sudah sewajarnya dikembalikan ke kantin. Tidak hanya siswa yang dituntut menjaga kebersihan guru dan staf tata usaha juga demikian. Penilaian Adipura menurut informasinya hari rabu, 16 April 2014 tapi sebenarnya kita tidak seharusnya menghiraukan penilaian itu jikalau memang sekolah kita benar-benar bersih setiap harinya. Baik kelas dan lingkungannya. Kalau lingkungannya bersih maka kita juga sehat.

Ketiga, mengenai Ujian Nasional untuk tingkat SMA/SMK/MA sudah berperang hari ini. Masih sekitar 20 hari menuju Ujian Nasional bagi siswa/siswi SMP Negeri 3 Muntok khususnya kelas IX pada tanggal 5 s.d 8 Mei 2014. Tidak henti-hentinya diingatkan melalui media sosial facebook grup OSIS SMP NEGERI 3 Muntok agar siswa khusus kelas IX siap menempuh Ujian Nasional. Strategi menghadapi Ujian Nasional sudah diposting melalui blog sekolah. Kegiatan yang ada disekolah semuanya sudah diposting melalui blog sekolah (smpnegeri3muntok.blogspot.com). Bagi siswa yang punya HP model android ataupun blackberry silahkan dilihat dan dibaca blog sekolah dan dikomentari karena semua kegiatan sekolah sudah ada disitu. Syaratnya diluar jam sekolah (dirumah). Khusus kelas IX terlihat santai sekali dalam menghadapi Ujian Nasional. Nilai Ujian Nasional per mata pelajaran dibawah 4,00 dan rata-rata dibawah 4,00 dinyatakan tidak lulus. Untuk itu, waktu 20 hari yang masih tersisa digunakan semaksimal mungkin untuk belajar. Jaga kesehatan dan jangan keluyuran lebih baik mencegah daripada ada kejadian yang tidak kita inginkan.

Hiking Menumbing Hill 2014

                    Kegiatan tahunan yang biasa dilakukan oleh Palang Merah Remaja (PMR) SMP Negeri 3 Muntok ini sangat patut diacungi jempol. Selain kegiatan yang bisa membuat badan sehat dan bugar, tentunya bisa memupuk rasa cinta terhadap lingkungan, alam sekitar dan juga sekaligus mengingat kembali akan sejarah para pahlawan khususnya Proklamator kemerdekaan Negara Republik Indonesia Bapak Ir. Soekarno.

                Hiking Menumbing Hill 2014 yang dilaksanakan pada hari rabu, 9 April 2014 kemarin dilaksanakan pada pagi hari. Pada pagi pukul 07.00 WIB para siswa yang tergabung dalam ekstrakurikuler PMR sudah tiba di sekolah dan langsung berangkat ke kaki bukit yakni di pos 1. Pak Habib Wadudi Lukito, S.Pd selaku Pembina PMR berpesan kepada siswa agar membawa karung yang nantinya digunakan untuk membawa sampah-sampah yang sulit terurai (plastik/kaleng bekas minuman ringan) disepanjang jalan menuju puncak Bukit Menumbing agar kebersihan dan kelestarian hutan lindung bisa terjaga dengan baik.

                Tiba di pos 1 para siswa yang tergabung dalam ekstrakurikuler PMR berdoa bersama sebelum hendak melakukan perjalanan agar selamat sampai puncak bukit. Dalam perjalanan para siswa yang tergabung dalam ekstrakulikuler PMR mengambil sampah-sampah yang sulit terurai (plastik/kaleng bekas minuman ringan), bersenda gurau agar tidak mudah merasa lelah. Sesampainya di gardu pandang, untuk diketahui gardu pandang adalah tempat dimana setengah perjalanan menuju puncak bukit Menumbing sudah ditempuh dan ditempat ini pemamdangannya sangat indah dan tidak kalah dengan yang ada di puncak bukit Menumbing. Di gardu pandang para siswa yang tergabung dalam ekstrakurikuler PMR beristirahat sejenak dengan karung-karung yang sudah terisi penuh oleh sampah yang sulit terurai.

                Perjalanan dilanjutkan menuju puncak bukit Menumbing. Begitu tiba di puncak, sampah-sampah yang sudah penuh diletakkan di tempat sampah terdekat diatas puncak bukit. Para siswa melanjutkan beristirahat di gazebo yang sudah disediakan. Satu pemandangan yang baru dilihat yaitu terdapat sebuah kolam renang yang walaupun belum selesai proses pengerjaannya tetapi menjadi sebuah daya tarik wisata tersendiri bagi masyarakat lokal maupun luar Bangka Barat. Waktu istirahat dimanfaatkan para siswa dan Pembina untuk makan siang dan melanjutkan untuk memasuki museum peninggalan yang sangat bersejarah yaitu Pesanggrahan dimana tempat ini merupakan tempat dimana Bapak Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia (Ir. Soekarno) diasingkan oleh Belanda. Ditempat inilah salah satu dari sekian banyak sejarah di negeri ini terukir. Jadi wajar bahwa kota Muntok juga menjadi salah satu kota Sejarah di negeri ini.

                Waktu sudah hampir siang, saatnya para siswa dan Pembina sekaligus pendamping PMR untuk melakukan perjalanan pulang. Dalam perjalan salah satu pendamping (Adhie John Indra) melihat seekor ular yang sedang bersantai diatas batu besar. Dalam hal ini, satwa yang ada di hutan lindung haruslah kita lestarikan dan jangan memburu apalagi membunuhnya. Saat tiba di pos 1, para siswa sekaligus Pembina dan pendamping PMR SMP Negeri 3 Muntok beristirahat sejenak kemudian kegiatan ini ditutup dengan Doa dan pulang kerumah masing-masing. 

Written by : M. Ravvy Feriansyah

Kamus Bahasa Mentok (sekarang Muntok)

Muntok sebagai kota pusaka yaitu merupakan kota pelabuahn dan kota sejarah samapi saat ini. Berbagai macam etnis maupun suku bangsa yang sudah singgah di Muntok. Bahasa melayu merupakan bahasa asli Muntok karena kota Muntok pernah disinggahi dan mempunyai keturunan melayu dari negeri Jiran Siantan (Malaisya). langsung saja jika kamu berminat melihat kamus bahasa Muntok yang diambil dari berbagai sumber. (maaf jika dirasa belum lengkap).



Nih Die Kamus Bahasa Muntok...hehe....

dak aban : tidak sama sekali
aci : tidak berlaku alias batal, contoh dak acilah
klok gitu pelecoh ekak ni
aek : air
agik : lagi
along : mending,lebih baek
anak mude : Jagoan
aok : iya
apelagek : apalagi
arong : menyusuri sungai
atok : kakek
awak : kamu
ayuk : kakak perempuan
babak bingkas : Babak belur
bacin : bau busuk + kecut2 dikit >> kalok agek
kepet, pasti baunye bacin
basing : Terserah
bayu : berubah rasa (pada buah)
becelekah : Lengket ke mane2
becuas : Cuci muke
bedegar : besak benar >>> gile badan ekakni
bedegar ok
bedelew : Mengkilat / Cantik / Bagus (Kadang2
Ditambah Sew, Jadi Bedelew Sew)
bedepe : Cepat (Secepat Kilat) Die Tu Lari E
Bedepe Bener
bedepor : Ape ok arti e …
bederai : Cantik Sekali
bederut : Enak Sekali
bedesut : Menggambarkan Sesuatu Yang Cepaaatttt
bedong : dibungkus, kalok anak bayi tu biasenye
dibedong kek lampen
Begagil : Canda
begebu : Sombong
begelugu : kotoran yang mengendap di aer minum/
sumur( biase e berbentuk bintik2 item)
begocoh : bertinju
begoyor : Memulai Sesuatu Untuk Ber / Di Gerak
begulik : Berguling-guling/ bergulat
bejelumpik: banyak dan saling tumpang tindih.
bejor : ubi jalar tu name e BEJOR
bejuntai : barang/benda yang tergantung dari atas ke
bawah
bekai : menunjukan sesuatu benda atau barang
yang kondisinya sudah tidak baik atau dak bise di
pakai kembali alias sudah rosak
bekanjar : posisi menghentak2-an kaki, biasenye
kalok kanak2 agek sedang ngerajuk
bekedut : kondisi yg dak mulus, dak rapeh agek
bekel : Maen Bola Bekel Pake Umang-Umang
bekenjat-kenjit : Loncat-Loncat
bekicing : cepat
bekinteng : Lari Tunggang Langgang
bekolat : Membusuk
bekoroh : ngorok
belacan : terasi
belambor : banyak sekali
belan : benjolan di pangkal pokang, biasenye ade
kalok kaki kite ade lokak
belebas : Dataran Di Dekat Jendela, kusen jendela
belenyang : Berminyak
beleter : cerewet
belolok : buah aren/enau
beloroh : contoh kalimat e= ngomong dak beloroh,
bikin pening kepale, jadi beloroh mungkin arti dak
beraturan
beludar : Men Ni Polak Kuee…
benaes : Lengket2 basah
benaol : Anak Bodoh
benenes : Berair & lengket2 dikit
bengak : Bengak, Beletok, bebal
bente : Jegal
benteh : dijatohken dengan kaki, biase e waktu
maen bal
bentet : Bengkak sedikit di kelopak mate
bepelen : berputar
berai : Hancur Tingkat Tinggi Dak Berbentuk,
Tercerai Berai
berembas : Berantem
bergune : berguna
berus : makan yg berlebihan
besak : besar
besanje : bertamu
beserau : Sembunyi
betason : Ngrumpi, Ngobrol
beteng : Peniti=Beteng
betengkek : Berhimpitan (@jakarta: Berdempet).
betepek : banyak tumpang tindih
beterak : Banyak Sekali
betet : ketapel
betik : pepaya …. Betik
betompak : bersusun susun
bingke : Menggambarkan Cewek Cantik (Karna Kue
Bingke Itu Manis,
bontel : Bungkusan dari kain >>> Baju sebontel
bontet : Anak kecik gemuk
buah sokak: buah melinjo
bucu : Sudut simetris; bucu meja
bejurut : berurutan
burut : Hernia (turun berok)
calo’ : makanan khas bangka yang berasal dari
fermentasi udang kecit2..(ape name udang e tu..) …
udang calo’ alias udang rebon
cecah : kalok makan empek2 ,cecah cokak tauco,
langsung di erop baru mantap
cekok : memberi minum secara paksa,kalok
dengan lafal “e” : artinye bungkusan bise dari kertas
koran/ lainnye
cerot : Tarek supaya kencang >>> seluar
kotongnye di cerot dolok talinye, biar kencang
cerudik : telaten,perhatian, atau sangat sayang
terhadap sesuatu terutama barang atau benda,
cetai : ngambek sikit2, biar yang punye dak tau
>> duluk kami galaklah cetai duet mak kami
cetok : Gigit/patuk >>> dicetok olar
cicah : kalok makan empek2 ,cicah cokak tauco,
langsung di erop baru mantap
cohay : Sepatu / kasot dari bahan karet ban,
duluk sempat ngetop di mentok
comot : Kotor & dak berseh >> alang ke
comotnye molot adek ni, abis makan dak di lap ok
contel : Posisi (letak ) yg di ojong(nak jatoh) >>
alangke contelnye ekak narok gelas kupi ayah ni.
contel : hampir jatuh, contel benar kau tu dodok di
kresi, awas jatoh
cotel : Lepas dari tempat semule
cuai : cuwai/cuai: dak kuat.
cual : kaen cual, kain tenun asli bangka
cuban : Alat dari boloh, bentuknye agak lancip,
ontok jaeh pokat, atau jale yang rosak/bolong
dak pati kawah : biasa saja, tidak terlalu ngotot
dak suah : tidak pernak
dakde : tidak ada
daksuah : Tidak Pernah108 dalu : meeting
sampai dalu ( tengah malam )
dimane : dimana
ditolop : sekali makan langsung masok molot /
ditelan bulat2
dodok : duduk
dudi : belakangan atau keceret
duluk : dulu/ dahulu
ekak : kamu
ekan : ikan
ekan beles: ikan teri
ekan belukang : mirip ikan lele, ikan baung, warna
punggung kehijau hijauan, suka bersembunyi dibalik
batu
ekan blokoh : Ikan malas yang pernah populer untuk
menambah vitalitas, asal ada umpan langsung
disambar.
ekan seredeng : Ikan seredeng badannya bening alias
transparant
ekan tempalak : ikan aduan mirip ikan cupang
ekot : ikut
entep entep : Bejalan pelan2 tanpa suare, supaya
orang dak tau
etam : hitam
galak : sering
gatal ngerenyam : Gatal sekali
gebar / kebar : selimut
geh : Sih (Cth. Masa’ Geh
gel-ogel : Goyang2
gerobok : lemari
gerus : diuleg dak…bukan ditumbuk
getam : Gelap dan Hitam134 haw haw :
Kurang Bagus
hoklopan : martabak bangka
impak-impak : ???? Ape Ok?
Jamban : Kakos / Wc
jerambah : jembatan
jerang : masak air, jerang lah aek tu
jerong : jerong (e dari ketam), sejenis siput laut
jolok : Ngambek Buah Pake Galah
julak : dorong
julu : memajukan badan melewati sesuatu
misalnya jendela
jumak : kematengan, ketuean untuk umur juga
bise..
jungang : tonggos (giginye agak jungang sedikit)
junjut : dijunjut – ditenteng, tinggal dijunjut ape
sosah e
Kacek : Seleseh / selisih
kalok : kalau
kambol : padat berisi
kamkai : Tanggung
kampel : Kantong >> kampel asoy
kasot : sandal / selop
kawa : Nek, Mau, Dak kawa lah ku kalokkau ajak
kebengking: kekenyangan betol / berus=makan yg
berlebihan
kecalep : masuk kelobang, atau got,,,ban mobel
kecalep ke got,
kecek : Mentak >> ekak ni ngecek terus dak
pernah beli senderek
keceret : belakangan atau paling belakang
kecing : di kebas2>> baju yg baru dicuci, setelah
di peras, di kecing ken dolok , baru di jemor
kecit : kecil
kecobong : buah yg bise buat orang saket perot/
Buang air terus2
kedekut : pelit
kejinmon : biarpun
kek : dengan
kelang : selang, romah ekak kelang due romah
dari romah kami
kelekak : kelekak kebun yang ditanami pohon keras,
misalnya durian, manggis, duku,rambutan,cempedak dll
Kelibat : bayangan orang lewat
kelidau : alat dari kayu u/ mengaduk nasi yg lagi
dimasak, biasenye diguneken kalok masak nasek nye
dalam jumlah banyak
keluang : kalong mirip kelelawar tapi ukurannya
besar
kembalak : telok ayam yg dak jadi/busuk
kembu : tempat ikan dari rotan
Kemonteng : keramunting
kemplang : kerupuk
kena pelontang : Habis “Dikerjain”
kenak kek rupe : Kenak kerupelah = Untuk Ungkapan
Kesal Hati Kpd Seseorang
kencot : pincang, kakinye ade lokak kenak beleng,
jadi jalannye tekencot-kencot
kenek : Kemauan Contoh Kalimat, Kenek Kaulah
Nek Cemane
kepale kudi : Bos(koordinator), biasenye bos tokang
angkot barang ke/dari kapal
kepau : kue pastel
kepek : Penyok
kepet : belum mandi
kepoh : Dak bening
keremet : ?
keresel : kebalekan kambol , isinye tipis/ sedikit
kereteng : keriting
kerite sorong : gerobak sorong
keromok : kondisi yg dak mulus, dak rapeh agek
kerunyek : Kusut
kesarep : mate kena debu (kelilipan)
kesoi : lelah
ketak : Cuma itu saja, makan e cume same nasek
ketak
ketam : mirip kepiting atau rajungan tapi
ukurannya lebih kecil
ketangen : Sepeda / ketangin / kereta angin
ketap : buah >>> agek sedare same dukuk &
langsat, tapi ketap ni rasenye masam dan koletnye
lebeh tebal
ketel : Cubit >> anaknye di ketelnye sampai
nangis.
ketep : digigit (serangga)
kocek : Kupas..
koceng karau : koceng (kucing) yg sedang meraung
nak kawen
kokot : Melepas kan isinye dari >>> cube tolong
dolok kokot ekan tenggiritu
kompeng : dot, biar kanak kecit dak nanges biasenye
diberek kompeng, bise jugak duren yg bijinye kecil
kompol : kumpul
koncet belo : Rambut Kepang
kopek : Koreng Jangan Dikopek2
kopeng : Telinga
korang : kurang
kosek : Cuci u/ beras
koset : Korek Api
kotok : Gigi yang rusak, biasanya berwarna hitam,
jaman dulu banyak terjadi pada gigi anak anak
koyol : kecit >> nek tu badannye koyol
kresi : kursi
kretek : kerupuk getas bulat2 kecil 215 kriol
: alat musik biola
kues : dikues >>> di sapu-sapu dikit,biasenye
kalok ayam agek carek makan ditanah.
kumbik : kemiri
kutis : digaruk, dicongkel, kudis kau tu jangan
dikutis nantek bedarah
kuyup : Basah
lampen : kalok anak bayi tu biasenye dibedong
kek lampen
langok : bosan
lanji : genit
Lebuk : jatuh
lecak : kondisi yg dak mulus, dak rapeh agek
lecep : basah
lecet : melepas/memisah kan dari bijinye
leger : derom , biasenye ade di depan/samping
rumah ontok nampong aek ujan
leguk : lubuk, cekungan
lejok : di pojok benar, pedalaman
lekop : Buah >>> kalok dak salah sejenis buah
bacang gitu, buah ni galak ayot di songai kp. Ulu
lemau : kueh lah masok angen
lempos : Hilang
lengis : Habis dak bersise
lenjen : Looser (Kalah Teros)
lenjin : membuat kapok
lentang pokang : Lari Tunggang Langgang
lew : Putus / Mati Contoh Layang Lew
ligat : bergerak terus/cepat >> gasing ekakni
bepotar ligat
lela : LELA (pakai potongan kayu panjang dan
kecil lalu pake lobang ditanah juga)
lince : Entah mengapa tiba2 permainan ini
teringat kembali. Alatnya dari coin China kuno yang
tengahnya berlubang terus disempelin tali rafiah dan
disisik/disisir jadi halus. Cara mainnya disepak pake
kaki. Pemenangnya yang palang lama dan paling
banyak hitungan sepakannya.
longoi : telongoi(klo makan lah kekenyangan) atau
tejengal( makanan rase nak tekeluar dr molot)
lopak : Lupa
loroh : jatuh (buah), jangan ditebak jambu tu
kelak loroh semue
luang : Senggang >> kalok ekak ade waktu
luang, maenlah keromah kami
luye : ape polak artinye ok
mak melap : Sori Aje
masam kecot : rasa asam sekali
melanyah : Buang Sia-Sia/Mubazir
men : kalau
mengeh : Penyakit Asma (@jakarta: Bengek)
mengkuel : kadang ade cerite yg buet perut kami
mengkuel saking geli dan lucu
mengot : Tidak lurus
merot : Maaf ( buang aer besak)
mesege : Abisnya..Mesege Ekak Dak Norot Ape
Yang Kami Kasih Tau
miang radang : gatal2 ( dak mandi abis maen
seharian)
molek : Cantik
montal : memulung/membulat2k an sesuatu…
misal e montal belacan..montal tanah…
motong : hangus by ina larizz : mixer dudukan e
dak tahan lame…cume 5x pakai lah bau motong…
muncung : manyun
naek aji : Pelit
najor : Mancing Ikan Tp Ditinggalin
nale : nikmat
nanges ngelesar : nanges ngelesar di tanah
nanges ngongoi : nanges bejurai aek mate
nduk-nduk : Kumbang
negah : Ngalang Menghalangi Tergantung
Pemakaian Kalimat
nerucup : terjun bebas kepala duluan
ngagak : Mendatangi
ngalar : ngalar tu korang lebeh telentang separoh
badan nyandar di dendeng romah biase e
ngambol : ngambek, merajuk
ngebang : azan
nge-cop : booking
ngelambut : Membubung tinggi
ngelampai : tingguiiiiiiiiiiiii iiiiiiiiiiiiiiii ii benar…
ngelandut : kami sosah jelaskennye>> pipi adaek ni
ngelandut sakeng gemuknye
ngelasah : banyak
ngeleding : yang tadinya lurus, karena dijemur atau
kena panas menjadi bengkok
ngelembeng: Mejeng / Tebar Pesona, Asal Kata Dari
Lembeng (Ganjen/Gatal)
ngelempai : Nunduk Sampe Bawah
ngelenot : selalu berada di dekat ( ekak tengok tu
anaknye ngelenot terus kek ayahnye)
ngelepak : Putih Banget
ngelepok : duduk, diam, lemes
ngeletar : gemetar
ngeletik ngeleber : keganjenan
ngeletop : meledak
ngelotok : Ngelupas >> rambutatu ngelotok
ngeloyak : terkelupas >> tulang kerengnye ngelocak,
saketnye mentak ampon karene jatoh kenak tanggak
romah.
ngelubuk : meronta, pas ditangkap ekan e ngelubuk
ngelup : sembunyi
ngentel : Ikut Terus Kemana Orang Mau Pergi
ngeracau : Meracau kayak orang mabok
ngerahol : Ngomong Dak Serius, cerita bohong
ngerandak : Mencari-Cari( Buah2an)
ngerantut : Menarik Sekaligus Banyak Secara Paksa
ngerapek : Berbohong
ngerapek ngeraban : Ngeracau / Tidak Serius Omong
Kosong Ngalor Ngidul
ngerasak : Jatuh
ngeredak : mendidih, air mendidih, aek ngeredak
ngerenat : Bangun tedok biase’ ngerenat dolok
(@jakarta:ngulet)
ngerijing : Rambut yg keras lurus ke atas >>rambut
ekakni ngerijing macam duri landak
ngerusing : Perasaan ingin marah tanpa sebab yg
jelas (kalok tanggal tue biasenye banyak orang
ngerusing)
ngikiu k: lah dak baru agek (usang)
nginge : kalok nyebut nakal….. nginge..
nginge / besinge : Sangat-Sangat Nakal (Sehingga
Digambarkan Spt Singa)
ngolen : mengaduk
ngongap : megap megap
ngonyek : seruan yang ditujukan untuk orang yang
tingkah laku e aneh dari yang laen, begurau kelewatan
juga bise dibilang ngonyek..ditanya jawab e kemane-
mane bise juga dibilang ngonyek…
ngonyel : ngemil / Makan Makanan Ringan
ngoyong ngambang : sempoyongan
ninjau : Melihat / Mengunjungi
niok : kelapa
nongkok : belum masak/matang benar
nyaban : Sifat atau fisik yang menyerupai
seseorang, benda atau bentuk sesuatu
nyaloi : nyantai
nyanyok : ngelantur, pikun, gila
nyawang : nyanyok
nyayup : jauuuuuhhhh benar
nyembol : timbul, muncul lagi setelah lama tidak
muncul
nyengol : muncul
nyenyal : Nakal, same dengan ‘ngige’
odoh : Jelek
ok : kata sambung
omang omang : sejenis siput laut, kakinya mirip
kepiting dan biasanya menempati rumah bekas siput
atau bekicot
omor : umur
pacak : bisa
pak jaguk : Ayam Jantan
pak lentau: Jungkir Balik/Jumpalitan
pang : Dahan
pangkak : Diadu ,nyarik buah karet e untuk
dipangkak…
parang bengkong : Parang yg semuenye terbuat dari
besi
patek : Duri >> patek ekan sembilang.
pedak : rusip Rosep
pedare : daon pedare, daun yg biase dipakai u/
memandikan orang mati
pedet : pelit
pedit : kalok same orang laen dak nek ngaseh,
…..Pedit,….
peduma : Kampungan
peel : sifat, bawaan, tingkah laku.
pekasam : ekan same garam, trs dibiarken bbrp hari,
trs kalok ekan e tu lah agak hancur becampur kek
nasi e, baru di masak, biase e di buat pepes bumbu 3
pelam : Mangga
pelasah : dipukul
pelecoh : curang
pengar : Kena Marah
peneder : Pengeluh
pengang : pengang tu men abis ditabok, atau denger
suare keras, kupeng rase e pengang?
pengar : Temparamenta / Pemarah
pengkeng : lafal “e” spt pada kate Tepat >>
berteriak dengan keras ( lah sudah kami di pengkeng
nye)
peram : Disimpan/supaya matang
peranan : deram kalo kate orang dulu peranan
deram tu kue sebangse donat tapi dak pakai gule alus.
perap : Diserang/digigit induk ayam yg agek
banyak anaknye yg kecik2
perayun : ayunan
perenggan : Batas lapang/halaman (biasenye dari
batu 4 segi yg di semen)
periak : buah Pare >>> Sedap ni kalok di tomes
pakai udang kecik
perigi : Sumur
perlop : Cuti >>> Ayah kami tengah perlop ke
jakarta, minggu depan baru polang
perot : e-ekak = mencong, tidak simetris, e-empat
= perut
pleser : Piknik
plesor : agak malas
pokang : paha kaki
ponat : Mate besol
popor : Bedak
potel : Petik
presider : kulkas
pukang : paha
rabak : koyak rabak/Kantet : Robek/sobek.
rabit : dirabit, digaruk, dicakar
rabong : atap
racam : Cakar >> kalok ekak agek bekelai,
sekali2 ekak racam mukenye
ragak : Tas Belanjaan
ranap : habis
rangkak : muatnye sedikit >>> kemplang panggang
kalok dimasuken ke kaleng cume bise sikit karene
rangkak
rebak : semak semak
rejong : rajungan
rengam : risih merasa terganggu
renton : Meraih Paksa (Dahan Pepohonan)
renyek : Mau
reteng : Memutuskan dari
rompot jepang : Tali Rapiah
rongang : ompong
rooh : lah uzur atau agik dak sedap badan
rotek : koreng/kudis yg lah nyebar kemane2
ruti berut: Kue men nih polak
saban : tiap, saban jum’at, tiap hari jum’at
saguk jarot : umbi umbian, mirip jahe, rasanya gurih
dan kenyal kenyal kalau direbus
sahang : merica
salor : Garis >>Bajuknye besalor-salor (begaris-
garis)
sambel lengkong : Makanan Sejenis Abon Ikan
sape : siapa
sare : susah
sebile : Kapan
sebu : tiup
secuil : Sedikit
segak : bentak,hardik. Atau di teriakin.
sekapot : Kemana-Mana
sekapot ancok : Bener2 Hancur Ato Bener2 Jelek
sekok : satu
selap : pingsan
selet : di paling ujung, tersembunyi
seliyang : Sebuah tamparan atau Tinjuan.
selogkar : bongkar
selomek : Satu Baris (Untuk Buah, jeruk, durian)
seluar : Celana (Bhs Orang Lame)
seluar kotong : celana pendek
semenggah : Dak semenggah : Dak karu2-an
sengat : digigit serangga, disengat tabun
sengkol : ade yang mengganggu
sentak : tarik / ajak
senuul : Jelek
sepan : Celana
serampang : tombak ikan bermata tiga seperti trisula
seranah : diseranah, dimarahi, diomelin
seroi : puas
setal, stal: kelereng
setanjak : kaen cual untuk ikat kepala
siang : disiang – dibersihkan dari yg dak perlu
siban : kayu kecik, yg biasenye masuk ke jari
tangan >>> ati ati ekak nantek kena siban
sibang : pokolan tangan dipotar ke belakang
singit : Miring (Layangan Terbang Singit)
siong : Siong (alat ontok niup api di tongkok =
tungku)
siti : limunnye (coca cola) mentok/ bangke punye,
yg warne etam lebeh ngetep rasenye
sluar : celana
smoge : smoge
smue : semua
sokak : melinjo
sompet : Bise artinyenye sumpit ontok menyumpit
burung, banyak dipakai oleh orang dayak / tas dari
tikar
songek : Belah Bibirnya
soroh : suruh
span : celana panjang
stal/setal: Kelereng
suah : pernah
suduk : sendok
sugang : sangga >>> cube ekak sugang dolok
batang pesang tu biar dak roboh
sugu : Sugu = Alat sejenis pahat bentuk segi
emapat yang dubuat meratakan kayu bangunan
suing : Mukul / Nampar (Dari Kata Swing)
tabun : lebah
tai pau : belagu, sombong, suke ngerahol
taik ugik : jigong, kotoran yang melekat digigi
taipau : Sombong
tali poron: Tali dari pohong poron, biasenye ontok
ngekat ekan (dimasokken ke engsangnye)
taliban : Sabuk = Taliban
tanggok : tanggok tu, salah satu pekakas dapor, dari
bahan bambu diraut yang dianyam membentuk mangkok
tangkol : mirip jaringan untuk menangkap ikan
gurame atau ikan mas dikolam
tante kepot : Celeb mentok taun 80 an
tas asoi : Kantong kresek / tas asoi
tatal : Hasil sisa dari kayu yang di Sugu
biasanya bebentuk tipis dan melengkung
tebak : ditebak >> dipokol, biasenya pakai galah
tebakbak : terbata -bata
tedok : tidur
tegik : lempar
tegulik gulik : baring & begerak-gerak badannye
tejengal : makanan rase nak tekeluar dr molot
tekabar-biar : Dibiarkan Lepas/Telanjang
tekacar ganyah : terburu buru
tekak : Menebang
tekebai : berkibar-kibar (biase’e ontok kain, baju
atau rambut
tekedeh-kedeh : Tersenyum sempol
tekel : Menebang .. biasenye pakai parang
tekelecok : tekelek / tekelecok = terkilir
tekelocek : Terkelupas (dari kata kocek=kupas) .
tekelup : Tersembunyi.
tekemet-kemet : Lama / Pelan / Slow
tekenyer : jadi lah awak ni netes aek leur,,,klo kate
orang mentok tekenyer,,,,
tekepor : Tekapar
tekocel : Terlepas dari tempatnye >>> gigi atok tu
lah tekocel
telaju antu : gak sengaja jadi keterusan
telam : Kasur
telegu : sejenis binatang topai yg baunye busuk
benar.
telekong : mukenah
tempap : ditempap >>> di pokol pakai telapak
tangan, biasenye langsung ke muke orang.
tempiong : belubang
tempolok : burung murbah, mirip burung kutilang
tengkap : Jendela
tengkoyong: siput, bekicot
tepelengar: dak kenal agek u/ beberape saat
teperok : melesak kedalam
terajang : Tendang
terak : Tempat anyam ngeram
tesangkak : Tersandung
tiang gol : Tiang Gawang
tibuk : tinju/pukul
togel : dak nak dengar kalo dikasih tau , mekang
( keras kepale),loloh ( oon/bodoh),
tolah : Kualat
tombong : isi buah kelape yang lah tue, kolet’e warne
koneng, isi dalem’e warne poteh lembut kaya
marsmallow
tompas berenas : habis tandas alias bersiiiihhhh. .
tompek gayam : pengganti empek2,
tompek selong : tompek selong tuh, kayak martabak
tongau : sejenis enduk2 warne e merah
top top : buah >>> kalok masak warne koneng, cokop
unik karene buahnye teselubung/ terbungkus macam
ade selemotnye bebulu
tugak tuging : potongan rambut yg tidak rata/rapi
tunggit : berutu, pangkal ekor unggas tempat tumbuh
bulu ekor
udang jerangkong : mirip udang satang atau udang
galah, hanya ukurannya lebih kecil, kira-kira seukuran
panjang jari tengah.
udang lanji lanji : Ada beberapa macam udang yang
masih saya ingat, yang paling kecil udang lanji-lanji,
kecil dan kulitnya transparant, untuk menangkapnya
kami menggunakan jerat mirip lasso.
udang satang : Udang yang paling besar di sungai
kami adalah udang satang atau biasa disebut juga
udang galah.
ugat ugat: jentik jentik, binatang kecit, biasenye ade
dalam derom ontok nampong aek ujan
umbin : gendong di belakang
uncal : lempar
undas : dimentak terus sampai dapat
wadau : Wau / Takjub
wak kedale: Keluarga Abduljabar dari Jiran Siantan
Malaysia inilah yang memperkenalkan cara
mengolah/meng-eksplorasi timah kepada masyarakat
primitif bangka (suku sekak & Wak Kedale).
wak penebuk : Tukang Culik Anak
wak sekampek: permaenan anak yg ditarok dikaki
ayahnye, dan kaki tu diangkat toron naek.
Wak sekampek, sambal liong sambal lontang, ape laok
nasek, kepale tiong kepale mosang
wakpel : plisi/polisi (diambek dari bahase belande
ni) >> oii, ekak jangan lewat tebing salam ade wak
pel agek razia
wakwak : makanan dari cacing laut, biasanya
dikeringkan lalu di goreng
waw : Layang-Layang = Waw
nak nempa: biase kate2 untuk hal2 yg akan berakibat
jelek kalo dilakukan.
tonggol : tugak sise batang yang lah ditebang
tugak : pangkal
Selorok : Laci , biasenye di lemari baju atau mije.
Osar-Osar: bahase jawe unyeng-unyeng >> klo anak
osar2nye tige, biasenye nakal benar
Sanggat : Berhenti/mampet >> olinye sanggat
Repot : Lapor (lafal “e” spt kata enam, ucapannye
telor dikit) >> Lah di repot ke plisi lom pencorektu
Cepol : Terlepas dari tempatnye>> tangkai panci ni
lah cepol, jadi sosah megangnye
Ngerising: Meringis kesakitan
Sokat : Takaran >> Benar dak sokatnye kalok kite
beli beras di toko tu
Selok : Masukken tangan ke saku
Cepok : Mangkok>> cokak empek2nye di dalam
cepok ye
Suam : aek angat2 kuku
Penepok telam : Rotan ontok nepok kasur
Sekelan : ukuran sejengkal
Kembilik : Umbi2-an, agak bulat2 kecil, ade warne
poteh & ungu, kalok direbus,cicah pakai gule sedap
jugak.
Canteng : ukuran >> secanteng menyak goreng
berape hargenye.
Tokang Contok : Tokang rias penganten
Sugik/Nyugik : makan buah penang >> nek kami
duluk suke nyugik
Setagen : Kaen yg dileletken ke perot (biasenye kalok
orang baru beranak )
Setebar : Saat itu/waktu yg same >>> Setebar tu
ekannye banyak.
Tawar Lember : Tawar banget >> Durennye dak
tawar lember.
Kepiah Resam : Kopiah terbuat dari pohon resam
yang dianyam.
Daon Sempor : Daun dari pohon sempor , biase
digunekan ontok bungkus lontong
Teran : Kalok(maaf) BAB nye sendat, ekak teran
jak sekuat tenage
Mane Kenak : Terserah >> mane kenak dielah,
kami dak erau aban
Pal : ukuran jarak seperti kilometer dll
Osong : keranda untuk bawak orang yg meninggal
Serongkop: Ayaman dari boloh >> biasenye diguneken
ontok ngorong ayam
Baok : Brewok(jambang)>> Lebatnye Baok abang
tu.
Sembat : Pecut dengan >> cube ekak sembat
kocengtu biar dak Birak sembarangan
Klencot : Buah warne agak etam2(mungkin
sodarenye sikaduduk), suke dimakan same borong
Mayang : calon buah/tandan,( bentuknya agak
panjang , ujungnye lancip, Terbungkus , kalok
bungkusnye lah pecah akan keluar tandan dan potek
buah) >> biase ada pada batang kelape or pinang
Menjaden : agek sedare same antu kopek >> lah ade
yang pernah ketemu lom nye?
Mesom : cemberut/ kurang senyum >>> ngape
ok,Muke aak mesom benar?
Melengos : Buang Muke >>> kami kesal same aak
tu, kalok ketemu melengos terus.
Renyok : Ekan yg kecik2, biasenye bergerombol >>
anak Renyok (anak-anak kecik)
Komplot : Bekerje same >> ekak lah bekomplot ok
same die.
kongsi/kungsi : berserikat/ begabong beberape orang
>> Mobel kongsi (misalnye mentok -pkp-s.liat),
mungkin yg punye mobelni terdiri dari beberape orang .
Ade yg tau daknye ngape disebut mobel kongsi?
Maki mesoh : Marah & mengeluarken kate2 (maaf)
makian
Serigai : Setangkai/seikat >> berape gak serigai
rambutan ni?
Nyeyeh : agek sedare same cerewet, ngomongnye
dak pacak diam, sampai pening kepale dengarnye.
Sagak : Makanan ayam, terbuat dari ubi kayu kalok
dak salah, lah dipotong kecik kecik agak panjang
Ngoyot : bermalasan sambil merenggangkan badan
>> kalok bangun tedok biasenye ngoyot dolok
Ngeriap : Banyak >> anaknye ngeriap, besoson-
soson tiap taon laher sekok
Ngotek : Memungut sisa sisa
Ngijik : Ngeledek orang dg megeluarkan lidah sedikit
& molot di muncungken (biasenye kalok lah saleng
ngijik tinggal nunggu bekocohnye jak)
Ngelangkong : Kerje paroh waktu (lepas), 1(se) kong
itu ukuran lamenye jam kerje, tapi kami lah lopak
berape Jam? ade yang tau dak nye?
Ngigau : Mimpi
Nujum : Nebak
Munjuk : agak cembol gitu ( kalok makan naseknye
sepereng munjuk)
Tabek : Hormat
Tokak : lokak di kepale, tapi agek ade bekasnye
Tokok : Tombokin dulu ( ekak tolong tokok ken
dolok lah duet arisan kami, nantek diganti diromah)
Pontal : Di putar pakai tangan ( rambutnye dipontal
kawannye sampai nanges)
Periak : Pare >> sedapni kalok ditomes pakai
udang kecik
Bancang : kami dak tau bhs indonesia nye ape >>>
walaupun lah di larang, dak bancang die pergi jugak
Betas : jahitannye lepas >> Seluar nye betas
sedikit, mentak tolonglah same mak di jaetken
Lueh : Limpah >> aek baknye lah lueh
Pengkor : dak Semetris >> kakinye Pengkor sebelah
Sosok : kembalian >> duet limepoloh kalok beli
gule2 aloi, agek ade sosok selaweh Sunjam :
ditekan ken ke >> Kepalenye disunjam kawannye ke
songai
Sontak : dengan tiba2 >> tengah dodok2 sontak
dengar orang jerit mentak tolong
Anai : Rayap
Lepas : kecoak
Lidas : saket di lidah, lokak sedikit >> biasenye
kalok habis makan nenas
Kerendok : Tengkuk >>> pisang patah kerendok,
biasenye kalok angin ribut
Olon : ngajak ontok melakuken >> kerjenye tiap
hari ngolon anak2 kecik lah
Tembong : kayu bulat panjang, untuk maen kungfu
Tongkeng : (maaf) Pantat
Ngambuk : memberitahu orang laen die punye >>
ekak tengoktu die ngambuk ken tonang baru nye.
Repes : Pecah sedikit >> biasenye untuk alat2 yg
berbahan dari kayu
Ngepek : Nak Betonang (susah jelaskennye) >>>
kami dak dapat nak ngepek adek yg molek tu
Ngepok : Duduk diam >> lah lame benar ekak
ngepok disini
Bok Can : potongan rambut pendek >> seperti
rambut tentara.
Blek : Kaleng, bise juga botol beleng
Baner : tugak batang yg ade sayapnye, biasenye
batang yg lah besak (batang duren, dukuk)
Buar : Boros >> baru tgl 5 duet gajinye lah habis,
soalnye orangnye buar
Borong Cebuk : Borong hantu
Ugut : dipancing2 gitu ( kalok ngadu ayam
biasenye diugut-ugut dolok)
Unggis : dimakan sikit2, gigitannye kecik2 >>
duren tu di unggis same topai
Ongkang : same dengan unggis tapi gigitannye
besak2 >> ngongkang buah pelam
Nanar : Nakal >> anak nye Nanar bernar
Longkang : ukuran jarak antara 2 tiang >> 2
longkang tiang listrik
Longok : melihat tapi yg keluar cume kepalenye jak
>> aak tu ngelongok dari tengkap
Pekak : Tuli
Borek : Bekas cacar >> mukenye borek kenak
cacar
Sengong : suarenye fals (dak sedap didiengar) bise
jugak suarenye sember
Rebues : Sim >> kalok naek motor harus ade rebues
supaya dak ditangkap same Wak Pel
Sepeda Unte: Sepeda ontel tapi yg Puan(dakde
palangnye)kalok ade palangnye namenye sepeda
palang (laki)
Sokong : Urunan duet >> kite besokong2 yoh buat
beli hok lo pan
Kopong : ngak ade isinye
Ketule : Oyong (buahnye hijau panjang, sedap ontok
buat sayor)
Lenger : dak tau kami bahase indonesianye >>
Buah ketule tu belenger-lenger atau deromtu
adelengernye
Terilu : Kelinci
Anai : Rayap
Seklar : flyer(pamflet) iklan bioskop,bentuknye
lembaran yg dilepat2, duluk di mentok sekitar jam 4
petang. ade mobel yg pakai pengeras suare yg berek
tau film ape malam nantek yg akan dipotar, biasenye
seklar ni dilemparnye dan waktu kami kecik duluk
suke berebut seklar ni sampai jatoh tunggang
langgang.Care penyampaian iklan yg unik, kami dak
tau ade dak ditempat laen selaen di mentok.
Bantat : masaknye dak sempurne (keras)
>>kemplang bantat
Buntat : tombong kecik yg lah batu >> ade didalam
niok, bentuknye bulat kecik, keras macam batu, dan
biasenye dibuat batu cencen.
Dungak : lehernye dungak ke atas
Kerop-kerop : permaenan anak2, ade yg jadi bandit &
anak mude, pakai pistol2lan, kalok lah di kerop
berarti yg kenak kerop lah mati, dan kalah.
Kerong2 : ekan kerong2( ikan yg ade salor2, garis
berwarne)
Jolong-Jolong : ekan tudak (bentuknye bulat panjang
dan mulutnye lancip & panjang)
Nak Nempah : Jangan coba-coba
Kemat : Guna-Guna >> Nak nempah Aak nantek
dikemat same abang tu baru tau
Ngebam : Tedok >> siang2 gini mantapnye ngebam
lah
Besan : lafal “e” pd kt empat , kain yg dililitken ke
badan kalok aak2 agek cuci baju di songai
Tapeh : lilit >> biasenye besan tu ditapeh gantong,
(setinggi dade).
Retak : Hirau >> kami dak di retaknye sedikitpun
Bulai : Albino
atik : tidak berhasil guna >> Kerje ekakni jatik
jak lah
Pendam : Kuburan
Bongkol : Kueh yg dibuat dari ketan, bentuknye
macam bludar,dibungkus daon nepah, kalok yg agak
panjang namenye Lepat
Nyempel : Dodok yang Contel >> ekak nyempel lah
sedikit di bangku belakangtu
Open : Hirau >> kami dak di opennye same sekali
Mengeh : Asma
Strongkeng : Petromak
Buah Cemplung : Buahni sering nyemplung & ayot
disongai, bulat kecil, ade tempurungnye, kalok dipotong
sedikit atasnye bise dibuat sempritan (pluit) dengan
care di tiup, waktu kecik dulu kami sering maen buah
ni.
Blankas : Binatang laot, bentuknye macam pereng tapi
agak oval, punye cangkang & buntutnye panjang &
lancip, bise 1/2 mtr, telornye hijau kekuning2-an
macam kacang hijau .
Pengat : Kolak >> kalok habis sholat Tarawih
paling mantap makan pengat sokon (sukun)
Sal : Kamar rumah sakit >> Aak tu diopname di
sal mane
Belangak : Kuali besar >> kalok raye2 , mak kami
masak ayam kuah koneng sebelangak.
Pinggan : Piring >> Abang tu sekali makan tige
pinggan berdiri, baru die kenyang.