Senin, 09 Desember 2013

AYO... LESTARIKAN WISATA SEJARAH KITA

Sabtu 30 November 2013 yang lalu. Tim Pramuka SMP Negeri 3 Muntok melakukan kunjungan wisata ke tempat-tempat bersejarah di kota Muntok yang terkenal dengan Kute Lame dan kota bersejarah. Pak Adito yang merupakan Pembina Pramuka bersam pelatih Kak Zulfikar mengajak anggota pramuka SMP Negeri 3 Muntok untuk mengunjungi tempat-tempat bersejarah diantaranya Museum Timah, Wisma Ranggam dan Taman Gelora.



 Tim pramuka pergi ke tempat kunjungan wisata tersebut menggunakan sepeda sekaligus membudayakan tertib berlalu lintas yakni siswa yang belum 17 tahun tidak boleh menggunakan sepeda motor.



 
 Acara kunjungan yang dimulai sejak pukul 13.00 WIB. Kunjungan berawal dari museum timah, tim pramuka melihat barang-barang sejarah baik dari peniggalan bangsa sendiri maupun peninggalan bangsa asing. Disana dijelaskan asal mula cara mengolah timah mentah menjadi timah siap pakai. ada juga penginggalan bangsa Jepang berupa baju tentara. tapi disayangkan koleksi museum ini kurang beragam sehingga sedikit pengunjung yang datang. Di museum terdapat beberapa koleksi yang berhubungan dengan budaya kota Muntok misalnya rumah adat, kain cual khas Muntok, miniatur museum timah, miniatur kapal keruk, miniatur wisma ranggam dan foto-foto pesanggrahan menumbing yang dibangun pada masa Pemerintah Belanda yang berkuasa di Muntok. Di bagian belakang museum terdapat bangunan kaca yang diperuntukkan guna memamerkan kerajinan khas Muntok.







Tim pramuka pergi ke tempat kunjungan wisata tersebut menggunakan sepeda sekaligus membudayakan tertib berlalu lintas yakni siswa yang belum 17 tahun tidak boleh menggunakan sepeda motor. Acara kunjungan yang dimulai sejak pukul 13.00 WIB. Kunjungan berawal dari museum timah, tim pramuka melihat barang-barang sejarah baik dari peniggalan bangsa sendiri maupun peninggalan bangsa asing. Disana dijelaskan asal mula cara mengolah timah mentah menjadi timah siap pakai. ada juga peninggalan bangsa Jepang berupa baju tentara. tapi disayangkan koleksi museum ini kurang beragam sehingga sedikit pengunjung yang datang. Di museum terdapat beberapa koleksi yang berhubungan dengan budaya kota Muntok misalnya rumah adat, kain cual khas Muntok, miniatur museum timah, miniatur kapal keruk, miniatur wisma ranggam dan foto-foto pesanggrahan menumbing yang dibangun pada masa Pemerintah Belanda yang berkuasa di Muntok. Di bagian belakang museum terdapat bangunan kaca yang diperuntukkan guna memamerkan kerajinan khas Muntok.






Perjalanan berikutnya kami lanjutkan ke Wisma Ranggam yang merupakan bangunan yang dibuat pada masa penjajahan Belanda. letaknya tidak jauh dari Museum Timah. Wisma Ranggam merupakan saksi sejarah perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajahan Belanda. tempat ini digunakan Belanda Untuk mengasingkan tokoh-tokoh perjuangan seperti Ir. Sukarno, Moh.Hatta dan lain-lain.



Dari Wisma Ranggam tim pramuka berkumpul di lapangan gelora Muntok untuk beristirahat dan ramah tamah sesama penggalang. setelah itu pembina, pelatih dan tim pramuka pulang kerumah masing-masing

Tidak ada komentar:

Posting Komentar