Minggu, 06 April 2014

Mewujudkan Sikap Yang Baik Pada Fase Remaja



Pada hari senin, 7 April 2014 seperti biasa diadakan upacara pengibaran bendera yang merupaka agenda rutin di SMP Negeri 3 Muntok. Sebagai petugas upacara merupakan perwakilan dari kelas VII B dan selaku Pembina upacara Bapak Husin, S.Pd 

Dalam amanatnya Pak Husin menyampaikan untuk petugas upacara yaitu perwakilan dari kelas VII B sudah bagus dan bersemangat. Mudah-mudahan kedepan bagi kelas-kelas yang lainnya akan lebih bagus dari hari ini. Dalam amanatnya Pak husin mengatakan bahwa penyakit yang sering terjadi setiap awal upacara yakni guru selalu ngomel-ngomel dulu baru peserta upacara yaitu para siswa berbaris rapi. Seharusnya setiap sebelum upacara pengibaran bendera dilaksanakan semua siswa sudah mempersiapkan diri untuk ikut serta. Cobalah setiap sebelum upacara jangan sampai mendengarkan ocehan guru untuk berbaris. 

Tugas ketua kelas untuk mengakomodir teman-temannya begitu bel berbunyi langsung mengambil sikap untuk berbaris di lapangan upacara. Siswa SMP sudah dalam tahap remaja bukan lagi menggunakan pakaian seragam merah putih. Siswa SMP bukanlah murid SD yang harus diatur terlebih dahulu. Fase remaja artinya secara pemikiran sudah berubah pemikirannya dari anak-anak menuju ke remaja. Karena remaja seharusnya sudah bisa mengatur diri sendiri. Khusus kelas IX seharusnya memberikan contoh yang baik kepada adik-adik kelasnya apalagi kurang dari sebulan akan meninggalkan sekolah jikalau lulus. Dan kalau tidak lulus berarti mengulang tahun depan.

Dalam amanatnya Pak Husin menyampaikan bahwa para siswa sudah menerima buku rapor MID Semester untuk nilai semester genap. Dalam rapor MID tertera nilai yang tuntas dan belum tuntas sesuai dengan KKM setiap mata pelajaran. Bagi yang tuntas agar jangan besar kepala dan harus lebih ditingkatkan lagi nilainya. Bagi yang belum tuntas harus lebih semangat lagi untuk menuntaskan nilai-nilai tersebut. Nilai itu merupakan hasil buatan siswa, guru hanay memindahkan. Siswa yang membuat nilai itu sendiri.

Khusus kelas IX dalam amanatnya pada upacara pengibaran bendera hari ini, Pembina upacara berpesan bahwa kurang dari satu bulan lagi untuk mengikuti Ujian Nasional tahun 2014. Nilai pada rapor MID jangan terlalu bangga dengan ketuntasan nilainya. Karena kalau dilihat dari nilai tryout 1 samapai dengan tryout ketiga dan nilai Ujian Sekolah maka nilainya hanya sedikit beberapa persen yang memenuhi kriteria untuk LULUS Ujian Nasional. Waktu yang masih tersisa agar lebih digiatkan lagi untuk dapat belajar maksimal. Manfaatkan waktu yang ada dan janganlah keluyuran sore apalagi malam hari dan tidak mau memanfaatkan waktu yang tersisa untuk belajar.

Pak Husin menambahkan dalam amanatnya kalau dibelakang ruang guru terdapat banayk sepeda motor milik guru pribadi. Terkadang siswa kelas VII seringkali duduk di atas sepeda motor tersebut pada jam-jam istirahat dan anehnya pada saat guru pulang dari sekolah ditemukan hal-hal yang tidak menyenangkan seperti remnya di utak atik bahkan spionnya diubah-ubah. Hal tersebut sudah sangat sering terjadi dan meresahkan. Untuk itu dimohon agar kiranya jangan melakukan dan mengulangi tindakan tersebut.

Semoga apa yang disampaikan pagi ini bisa dicermati oleh seluruh unsur yang ada disekolah baik guru, staf tata usaha dan khususnya para siswa agar lebih berprestasi dan khusus kelas IX agar bisa lulus dalam Ujian Nasional tahun 2014 pada bulan mei mendatang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar